ANGINA PEKTORIS

· Angina pektoris adalah kompleks gejala berupa sakit didada atau daerah sekitarnya yang berulang, yang berhubungan dengan iskemia atau disfungsi miokardium tetapi tidak disertai nekrosis miokard.

  • Yang khas dari AP sakit dada terjadi setelah kerja atau olah raga dan segera membaik setelah istirahat atau mendapat nitrogliserin.
  • Penyebab terbanyak : aterosklerosis koroner

· Gejala :

1. Rasa sakit bersifat berat dan menekan, dengan lokasi di retrosternal

2. Rasa sakit dapat menjalar (radiasi) ke leher, dagu, bahu dan lengan kiri (ulnar)

3. Keluhan lain : napas pendek, diaforeis, takut, lelah

4. Faktor presipitasi : kerja, olahraga, makan kenyang, stress, emosi, hawa dingin dan keadaan yang dapat meningkatkan kebutuhan metabolisme

· Macam Angina Pectoris

1) ap stabil (stable ap)

a. gejala :

§ sakit dada biasanya satu sampai beberapa menit,sangat jarang smp 15 menit

§ Sakit mudah hilang dengan istirahat atau pemberian nitrogliserin.

§ Keluhan sakit dada tidak berubah , baik frekuensi, lama, berat, maupun faktor presipitasinya dalam waktu lebih dari 60 hari

Pemeriksaan fisik :

- tidak menunjukkan tanda yang khas

- adanya tanda dari faktor resiko : hipertensi

- waktu serangan : suara gallop S3 atau S4

Pemeriksaan laboratorium :

- serial kadar enzim jantung normal (CKMB, SGOT, LDH)

- perlu px kadar gula darah, kolesterol, trigliserida, LDL. HDL, asam urat

a. Foto thorak : normal

b. EKG : gambaran yang normal bila direkam diluar serangan

c. Diagnosis : berdasar anamnesis sakit dada yang khas dan bukti adanya iskemik miokard

d. Pengelolaan

1) Umum

- merubah gaya hidup dan memperbaiki faktor resiko

- berolah raga teratur, menghindari faktor presipitasi

2) medikamentosa

- pengobatan : preparat nitrat (nitrogliserin, isosorbit dinitrat), betabloker (propanolol, metoprolol, dsb), antagonis kalsium (nifedipin, diltiazem, verapramil, dsb)

- pencegahan : aspirin

3) Revaskularisasi

2) ap tak stabil (unstable ap)

keluhan :

  • Sebelumnya telah menderita AP stabil tetapi kmdn memberikan keluhan yang lebih berat, lebih lama dan lebih sering
  • AP dapat timbul saat istirahat atau kerja minimal
  • AP yang baru pertama kali dirasakan pertama kali (biasanya dalam 1 bulan) terutama yang timbul dengan kerja minimal
  • Pemeriksaan fisik : tidak memberikan hal yg spesifik
  • Foto thorak : tidak khas
  • EKG : perubahan segmen ST-T yang khas , yg dapat normal kembali jika gejala sudah mereda
  • Laboratorium : serial enzim jantung normal

Pengelolaan

  1. Perawatan di ICCU
  2. Medikamentosa : preparat nitrat, betabloker, antagonis kalsium, aspirin

Untuk fase akut dan berat : heparin

  1. Revaskularisasi : kateterisasi jantung

3) prinzmetal ap

Keluhan :

  • Sakit dada yang tiba-tiba terjadi di tengah malam pada istirahat atau tidur
  • Biasanya tidak didahului oleh kerja fisik berat maupun stress emosional
  • Pemeriksaan fisik : tidak ditemukan hal yang khas
  • Foto thorak : tidak memberikan gambaran khas
  • EKG : diluar serangan biasanya normal, waktu serangan elevasi segmen ST
  • Laboratorium : serial enzim jantung normal
  • Pengelolaan :

1. perawatan di ICCU

2. saat serangan : preparat nitrat sublingual,

3. pencegahan : antagonis kalsium dan preparat nitrat peroral

0 komentar:

Posting Komentar

About